Si Semut dan Belalang Sembah
Si Semut dan Belalang Sembah
Pada suatu hari
di sebuah kebun anggur, tinggalah sebuah keluarga semut yang memiliki anggota
sangat banyak. Keluarga semut ini membuat sarang daun-daun yang mereka
tempelkan dengan cairan seperti lem yang mereka keluarkan dari mulut. Para
semut melihat bahwa musim gugur akan segera berlalu dan musim dingin yang
panjang akan segera tiba. Ketika musim dingin tiba, stok makanan akan sulit
dicari. Untuk itulah, para semut segera mengumpulkan makanan sebagai bahan
persediaan ketika musim dingin tiba.
Namun, berbeda
halnya dengan seekor belalang sembah. Belalang sembah merupakan makhluk yang
memiliki tangan yang panjang dan bola mata yang besar. Mereka sering sekali
hidup di pohon-pohon seperti halnya para semut. Namun, uniknya para belalang
sembah ini hanya akan berlatih menari saat musim dingin. Hal ini membuatnya
lupa untuk mencari bahan makanan yang dijadikan stok saat musim dingin tiba.
Alhasil,
belalang jadi kelaparan dan akhirnya mencari makan ke rumah semut. Para semut
awalnya tidak ingin memberi stok makan mereka karena takut habis. Namun,
melihat belalang yang lemas kelaparan, semut pun akhirnya tak tega dan memberi
makanan mereka kepada si belalang. Belalang pun kembali bugar dan berjanji agar
dapat mengelola waktunya dengan baik.
Pesan Moral: Manajemen waktu sangatlah penting agar tak menyesal
di kemudian hari.